Studi Kepemimpinan SCANDINAVIA


Studi sebelumnya adalah studi yang dikembangkan sekitar tahun 1930an. Para peneliti Swedia dan Finlandia dengan mempertanyakan apakah hanya dua dimensi yang mempengaruhi kepemimpinan, mereka mengulangi Leadership Setyabudi Indartono 50 studi tentang kepemimpinan ini. Premis dasar mereka adalah bahwa dalam suatu dunia yang berubah, pemimpin yang efektif akan menampakkan perilaku yang berorientasi pengembangan. Inilah pemimpin yang menghargai eksperimentasi, mengusahakan gagasan baru dan menimbulkan dan melaksanakan perubahan. Dari hasil penelitian tersebut dihasilkan bahwa perilaku pemimpin yang berorientasi pengembangan sebagai suatu dimensi yang terpisah dan independen. Dan gaya kepemimpinan ini mempunyai lebih banyak bawahan yang terpuaskan dan dipandang sebagai lebih kompeten oleh bawahan itu.[1]




[1] Setyabudi Indartono, MM, LEADERSHIP 


Komentar

Postingan Populer