Dua Belas Tahapan Untuk Mendapatkan Seks yang Nikmat



Bagi setiap pasangan suami istri yang memperhatikan Al-Quran dan Sunnah akan mengetahui bahwa islam sangat detil  memberikan ajaran tentang rumah tangga bahkan ajaran didalam bercinta di atas ranjang, sebagai mana ayat Al-Quran Menjelaskan dalam Surat Al-Baqarah ayat :228
“Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang makruf. Akan tetapi para suami memiliki satu tingkatan kelebihan dari pada istrinya. Dan Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.  (Al-Baqarah [2] 228)

Setiap suami dan istri memiliki hak yang sama dalam bercinta terutama ketika bercinta diatas ranjang, terkadang suami sering mengabaikan itu mereka hanya mementingkan dirinya sendiri . padahal seorang istri pun sama memiliki keinginan dalam melakukan hubungan seks mencapai kenikmatan pada puncak orgasme. Merujuk kepada artikel yang pertama hal ini  adanya perbedaan untuk mencapai orgasme. Pada laki-laki untuk mencapai orgasme membutuhkan waktu sekitar 3 menit, sedangkan pada wanita membutuhkan waktu 30 meniti, hal ini lah yang membuat istri jarang terpuaskan ketika di ranjang apa bila hal ini dibiarkan tidak menutup kemungkinan akan mencari kenikmatan diluar rumah.

Menurut Muhamad Al-Mahrizi  Ada 12 langkah untuk mendapatkan kenikmatan seks  yang nikmat :
Langkah 1
Ikhlas karena Allah dalam melakukan hubungan. Dengan meyakini  bahwa pekerjaan yang dilakukan merupakan ibadah dan dapat menjaga keutuhan rumah tangga, tentunya dengan apa yang dianjurkan oleh Agama.
Langkah 2
Foreplay ( Pemanasan seks, bercumbu rayuan) merupakan sesuatu yang perlu diperhatikan. Dikarenakan dengan cumbu rayu mampu memancing orgasme pada seorang istri.
Langkah 3
Berdoa sebelum berjima, dengan doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Langkah 4
Bagi suami dan istri tidak boleh melakukan hubungan seks, saat ada anak-anak. Termasuk etika berhubungan adalah tertutup dari pandangan anak-anak.
Langkah 5
Dilarang keras untuk menceritakan atau menyebarkan kepada orang lain apa yang sedang terjadi di antara suami istri.

Langkah 6
Jangan menggauli istri, sedangkan dia masih dalam berpakaian. Hendaknya lepas dulu semua pakaiannya, selanjutnya bersama-sama berada di bawah selimut. Bagi peria hendaknya melepaskan pakaian bertahap-tahap agar sang istri tidak kaget.
Baca Juga :Tujuh hal yang dibenci wanita saat bercinta di ranjang
Langkah 7
Mengikuti kemauan suami untuk melakukan gerakan yang merangsang sehingga memberikan kenikmatan kepadanya sebelum bersenggaman. Akan tetapi, harus menjauhi perbuatan yang mengundang amarah Allah, terutama mendatangi istri dari dubur.
Baca Juga :Tiga tempat sensitif yang tidak diketahui peria
Langkah 8
Fase senggaman atau berhubungan seks memiliki banyak gaya yang bermacam-macam, yang disesuaikan dengan keadaan suami istri. Tujuan dari gaya tersebut adalah memberikan kepuasan kepada keduanya  dengan sebaik-baiknya. Perlu diperhatikan kenikmatan pada peria untuk mencapai klimaks lebih cepat dibandingkan seorang istri dengan demikian hendaklah seorang suami bias menahan terlebih dahulu dan melakukan dengan santai dan ketika suami telah mencapai kelimaks terlebih dahulu jangan dulu mencabut alat vital dari vagina tetapi terus lakukan hubungan  dengan lembut sampai istri mencapai klimaks dan tanyakan kepadanya apakah dia sudah mendapatkannya.
Langkah 9
Para suami jangan melakukan hubungan ketika istri sedang haid.
Langkah 10
Dianjurkan untuk berwudhu ketika hendak mengulangi jimak agar mendapat energi yang baru.
Langkah 11
Bersantai setelah melakukan hubungan seks sangat lah penting.
Baca Juga : Tujuh kesalahan dalam berhubungan seks
Langkah 12

Komentar

Postingan Populer