Asas-asas ekonomi dalam pendidikan islam


Asas-asas ekonomi dalam pendidikan islam

Ekonomi dan pendidikan

Investasi dalam pendidikan
Di Negara-negara yang ekonominya sudah maju biasanya antara 5 dan 7 persen dari Gross National Product (GNP) digunakan untuk pendidikan formal, diulangi pendidikan fomal. Beberapa pengarang malah menyatakan bahwa angka itu terlalu rendah, karna tidak dimasukkan belanja untuk pelajaran-pelajaran dan pendapatan yang mereka peroleh selama belajar itu. Disamping itu pendidikan nonformal dan informal juga tidak dimasukan disitu. Jika kalau itu semua dijumlahkan maka angka itu barang kali enjadi 10% dari GNP. Bandingkanlah ini dengan angka-angka 1% atau 2% pada akhir abad ke 19 diberbagai Negara industri. Atau dengan angka 2% atau 3% di negara-negara membangun sekarang. Yang penting pada prosentase itu adalah bahwa ia meningkat lebih cepat daripada banyak aspek pendapatan nasional. Kadar yang besar dari pendapatan nasional ini, sisebagian besar Negara, disalurkan melalui buget awam yang diuntungkan bagi pendidikan mungkin sebanyak seperlima atau 20%. Dalam real terms pendidikan adalah suatu industri yang lebih bergantung pada tenaga kerja daripada modal, jadi ia mengunakan kadar yang tinggi pada tenaga kerja terpelajar (qualified).



Prof. Dr. Hasan Langgulung, Asas-asas pendidikan islam ( PT. Pustaka Al Husna baru, Jakarta: 2003) p134-135

Komentar

Postingan Populer