Biografi Abu Faraja Al-Ashbahani (897-968)



Ia adalah Ali Bin Hasan bin Muhammad Abu Faraj Al-Ashbahani, Seorang ahli nahwu, bahasa, sejarah dan hafal syair, lagu-lagu, kisah, hadis musnad, nasab kedokteran, perbintangan, dan macam-macam jenis minuman.Ibnu khalkan pernah berkata: “kakeknya adalah Marwan bin Muhamad, kehalifah terakhir Bani Umayyah. Ia asli kelahiran Isfahan dan tumbuh besar di kota Baghdad. Di antara kitab karangan terkenalnya adalah Al-Aghani. Menurut cerita, ia menyusun kitab Al-Aghani selama 50 tahun, dan membawanya kepada Saifuddaulah bin Hamdan,kemudian kitab tersebut diserahkan kepada raja itu, dan diganti dengan uang seribu dinar.Diriwayatkan dari Ash-Shahib bin Ibad, bahwa ia selama dalam perjalanannya selalu membawa tidak kurang dari 0 kitab sastra untuk dibaca. Dan ketika sampai kepadaanya kitab Al- Aghani, maka ia mengembalikan semua kitab sastra tersebut, dan cukup membawa kitab Al-Aghani dalam perjalannya. Abu Faraj Wafat di Baghdad tahun 357 hijriyah, dan sebelum wfatnya ia mengalami penyakit pikun.Di antara kitab karangan lainnya adalah Muqatii Ath- Thalibin; Akhbar Al-Ilma Asyawa’ir Al-Hanat; Ad- Diyarah; dan Adab Al-Ghuraba.




Iman Saiful Mu’minin ( Kamus Ilmu Nahwu Dan Sharaf )

Komentar

Postingan Populer