Fungsi Pengisan Jabatan



           Pengertian
Pungsi pengisian jabatan atau fungsi staffing adalah kegiatan untuk memperoleh pegawai yang efektif yang akan mengisi jabatan-jabatan yang kosong diorganisasi pemeerintahan atau perusahaan
Fungsi pengisian jabatan untuk menarik, menempatkan pegawai menurut jumlah, jenis keahlian dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan perusahaan, agar pegawai dapat bekerja efektif sehingga sasaran perusahaan tercapai.
Asas pengisian jabatan adalah: “penempatan orang-orang yang tepat pada tempat yang tepat” atau “The righet man on the right place and the righet man behind the right gun”.

Pengadaan Pegwai ( Recruiting)
Analisis jabtan adalah menganalisisi kegiatan-kegiatan atau pekerjaan apa saja yang harus dilakukan dan bagaimana melakukanya. Kemudian disusun uraian pekerjaan dan sepesifikasi pekerjaan.
Uraian pekerjaan  (Job Specifisation) adalah uraian dari berbagai hak dan kewajiban seorang pejabat pada suatu jabatan.
Sepsifikasi pekerjaan adalah uraian persyaratan minimum pegawai yang dapat memangku suatu jabatan tertentu, agar ia dapat berkerja secara efektif.
Peroses pengisian jabatan melalui tahapan kegiatan:
a.       Recruiting (Merkut)
b.      Appraisal (Menilai)
c.       Selection (Seleksi)
d.      Promotion (Peromosi)
e.       Retirement (Pengunduran Diri)

Sumber Pegawai
Sumber pegawai dapat dari:
Internal: pegawai yang akan mengisi kekosongan jabatan itu, ditarik dari pegawai yang telah ada dalam perusahaan.
Eksternal : untuk mengisi lowongan jabatan, ditari dari orang di luar perusahaan.
Pengembangan Pegawai (Developing)
Pengembangan pegawei dimaksudkan untuk meningkatkan keahlian, keterampilan pegawai melalui diklat. Tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pegawai
Latiahan (training) dibedakan atas :
1.      Latihan Magang (Apprentice training)
2.      Latihan Kerja Khas (On the job Training)

Metode-metode latihan pegawai lama yang akan diperomosikan adalah sebagai berikut :
1.      Metode Berkuliah,
2.      Metode Konperensi,
3.      Metode Rotasi Jabatan,
4.      Metode kasus,
5.      Metode Perosese Insiden.

Drs. Chabib Soleh (Asas-Asas Manjemen) CV. Citra Utama

Komentar

Postingan Populer