Metode Seleksi kepemimpinan
Seleksi kepemimpinan
1. Mengetahui kualitas seorang pemimpin, dengan penilaian
a. Prosentase penerbitan perintah rendah
b. Metode penerbitan perintah dalam bentuk usulan bukan perintah
c. Tujuan perintah berkaitan dengan tujuan bawahannya
d. Arahan yang dilakukan untuk memotivasi pengarahan diri bawahan
e. Perilaku dengan bawahan menyenangkan dan penuh kepercayaan yaitu
perilaku yang tidak dibuat-buat.
2. Pengembangan perilaku kepemimpinan yang efektif
a. Efektifitas dalam mencapai tujuan bersama yang dipengaruhi oleh
tingkat kapabilitas/skill, pemahaman/knowledge, dan koordinasi
b. Kemampuan mempengaruhi dengan kelebihan pribadinya yang meliputi
kelebihan daya inisiatif, kreatif dan inovatif, kelebihan sisi jiwa kepemimpinannya,
kelebihan memiliki compensation sense, dan keunggulan dalam kepercayaan/trust
dengan kemampuan menyebarkan kasih sayang dan cinta antar anggota dan
mengikatkannya dengan organisasi.
c. Sikap positif dalam bermasyarakat di lingkungan organisasi, yaitu
kompetensi dalam membangun adaptasi dan partisipasi, interaksi keanggotaannya
dengan lingkungan organisasinya, serta kerjasama yang dilandasi dengan saling memahami
dan keterbukaan.[1]
Komentar
Posting Komentar